Tyas, itulah sebutanku.aku dikenal dengan nama tyas...saat
ini aku telah lulus tes dan masuk di salah satu SMK yang cukup terfavorit di
surabaya bersama adik sepupuku,tya namanya dan teman terbaikku yani.mereka
selalu menemani ku disaat aku sedih dan bahagia.bertambah banyak lagi
teman-temanku ketika aku masuk sekolah...tapi tak seakrab dengan yang satu
ini,sebut aja dia david.david anak yang baik sama semua orang.dia pun banyak
yang menyukai,terutama para cewek-cewek.semua orang mengira bahwa kami pacaran,sampai-sampai
banyak anak yang tak menyukai ku karena saking dekatnya aku sama david.tya dan
yani pun merasa kalau aku melupakannya,dan lebih mementingkan si david.
“ntar malam kita nongkrong yuk?lama kita gak jalan
bareng.mumpung hari senin ni,nomat di 21..!!!kata tya saat kita keluar kelas
untuk beristirahat.
“oke...boleh ajak david?”aku bertanya begitu dan melihat
yani mengernyitkan muka.
“david lagi david lagi..”kata si yani keliatan agak marah
padaku.tiba-tiba ada sesosok laki-laki yang tidak asing adalah si david.dia
datang nyamperin kami.
“Haaiii kalian semua...pada lagi ngobrolin apaan
nich?kayaknya seru ni...boleh gabung kan?”david menyapa kami dengan tersenyum
lebar dan tampak gembira.
“Boleh ajja,asal traktir kita di kantin yaaa..???”kata tya.
“Oke...!!pesan saja apa mau kalian.”
Kami langsung bergegas lari menuju kantin,layaknya anak TK
yang kegirangan mendapatkan makanan gratis.
***
“Kriiiiiiiiinggg” bel pun berbunyi,menandakan bahwa
istirahat telah selesai.kami pun segera lari menuju kelas kita
masing-masing.maklum,sekolah yang sungguh ketat dan disiplin.pelajaran pun
telah dimulai secara berlangsung.aku dan david pun segera masuk kelas,aku
sekelas sama david di kelas D yang bertempat di lantai 3 paling pojok.kami pun
duduk bersebelahan,tak ada yang berani mengambil tempat duduk kami.tak terasa
udah menunjukkan jam 5sore.saatnya kami pulang.kami pun menuju ke kontrakan
kami.aku bertiga sama tya,dan yani.walaupun cowok gak boleh tinggal bersama
cewek,tapi orang tua kita yang menyarikan.orang tua kita pun sudah saling
mengenal,apalagi orang tuaku sama orang tuanya yani,kami dijodohkan semenjak
orang tua kami pindah dan kerjasama di jayapura.akupun meng iya kan apa kata
mama.dan yani pun keliatannya setuju-setuju aja atas permintan orang tua kami.jujur
saja,sebenarnya aku gak begitu suka sama perjodohan,tapi mau gimana lagi,aku gak
mau di sebut anak yang gak nurut sama orang tua.aku dan yani sepakat jangan
sampai teman-teman disekolah mengetahuinya kalau kita dijodohkan.
Kami pun bersiap-siap untuk jalan-jalan ke royal mall.yang
tak jauh dengan tempat kita.aku yang sekamar dengan tya dan yani sendirian di
kamar sebelah.aku pun masuk ke kamarnya yani.dan aku pmemergokin dia lagi
nangis. “kamu kenapa yani?koc nangis?lagi sakit ya?ato lagi ada masalah?”tanya
ku mendekati dan duduk disampingnya.tanpa ada tanda atau peringatan sedikitpun,diapun
tiba-tiba memelukku dan menciumku.dan itu pun membuatku kebingungan.
“Aku sayang sama kamu tyas,bukan karena perjodohan,tapi aku
sayang sama kamu tulus dari perasaanku yang terdalam.aku selalu diam begitu
kamu dekat sama david.aku cemburu melihatnya.tapi aku selalu bersikap
biasa-biasa saja di hadapan kalian.”sambil menangis memelukku,aku pun tak menyadari
kalau pintu terbuka.disana ada david dan tya melihat yani menciumku.spontanlitas
langsung aku lepaskan pelukannya yani dan menghapus air mata kita
masing-masing.davidpun langsung kelihatan marah dan menyeretku keluar.
“ternyata begini kelakuanmu setelah 2 bulan kita
pacaran..?aku gak nyangka,aku kira kalian Cuma berteman sejak lama.dan kamu
selalu bilang kalau kamu tak ada hubungan apa-apa sama yani.tapi tuhan udah
membuka mataku.ternyata kamu tak lebih dari penipu!”davidpun merasakan kecewa
yang begitu mendalam
“aku minta maaf yang sebesar-besarnya david.aku tak bermaksud
menyakitimu.dan kini pun kamu sudah mengetahuinya kalau sebenarnya kami
dijodohin sejak lama.dan itupun sebelum mengenalmu”
“Ya sudah,aku yang bersalah tak menanyakan sejak
awal.mungkin kamu bukan untukku.dan semoga saja aku bisa cepat melupakanmu dan
menemukan pengganti yang lebih baik dari kamu!selamat malam dan terima kasih
atas semuanya yang telah kamu berikan.bye.!”lalu dia pergi dengan jazz nya itu.
****
Aku merasa bersalah ketika melihat yani dan david.terlebih
sama david.dia pun ku lihat jarang masuk sekolah.entah dia kenapa sekarang.tapi
aku juga meraskan kesepian tanpanya.jahilnya waktu dikelas,tertawanya yang
khas.dan sekarang tak pernah ku lihat lagi seperti dulu.
Akupun menuju kantin sendirian.yani dan tya mungkin di
perpus.mereka punya hoby yang sama.walaupun yani lebih berminat bermain music
dan membuat dirinya terkenal di seluruh jawa,tapi ia tak menghilangkan hoby
membacanya.
“heh..!kamu tyas anak D itu ya?kamu apakan david sampai
sakit kayak gitu.kamu gak nyadar ya?kamu tu gak ada apa-apanya di bandingkan
aku.apa sich istimewanya kamu?sampai david sakit gara-gara memikirkan
kamu?padahal aku lebih Waaooow gitu!”tiba-tiba ada cewek nyamperin aku sambil
memaki-maki aku.dan aku kanal siapa dia.dia sisca anak yang super terkenal di
kalangan cowok-cowok.dia pun juga naksir berat sama david.tak ku pungkiri
memang dia lebih perfect daripada aku.
“apa..???david sakit?gimana keadaannya?
“alaaah gak usah sok peduli kamu..!!!kamu dah buat pacarku
menderita masih aja sok memperdulikan dia.munafik tau gak lo..?”lalu dia pergi
begitu saja setelah menampar dan mencaci maki-ku.
Setelah pulang dari sekolah, Akupun berusaha mencari david
kerumahnya,tapi kata pembantunya dia lagi dirawat dirumah sakit.langsung aku
bergegas menuju rumah sakit tersebut.disana aku lihat ada si sisca yang lagi
nyuapin david. “maaf aku mengganggu kalian,aku kesini Cuma mau menjenguk david
dan aku mau meminta maaf.”
“tyas sini,aku pengen memelukmu.aku kengen sama kamu.”ucapnya
david ketika melihatku.
Akupun mendekatinya,tapi tiba-tiba ada yang menghalangiku
“untuk apa kamu kesini?belum puas nyakitin david?pergi sana...!!!”
“sayang jangan gitu sama tyas,kamu sudah menjadi pacarku,aku
Cuma ingin peluk dia saja.”davidpun tampak kesal atas sikap sisca
terhadapku.”maafin aku ya tyas?gara-gara aku kamu dilabrak sama sisca.”ucap
david sambil berusaha meraih tanganku.
Dan tak kusadari air mataku pun menetes..rasa sesak dan
sakit di dada.entah apa yang terjadi dengan perasaan ku ini.akupun lagsung berlari
dan pergi meninggalkan rumah sakit itu.sesampai dirumah yani langsung memelukku
dan mengkhawatirkanku. “apa yang terjadi sayang?sayang kenapa nangis?”
“ yani maafin iyas ya udah jahat sama yani..???iyas merasa
bersalah dan malu sama yani,apa lebih baik iyas pergi saja dan membatalkan
perjodohan ini.?daripada iyas selalu membuat yani bersedih.satu orang udah iyas
sakitin,dan iyas gak mau lagi ada orang yang tersakiti gara-gara iyas.iyas gak
mau itu terjadi sama yani”akupun menangis terisak sambil memeluk erat tubuh
yani.yani pun membelai rambutku dan mencium keningku.
“walau seribu kali pun kamu nyakitin aku,itu tak akan
melunturkan rasa sayang dan cintaku kepadamu yas.dan aku gak mau kamu pergi
meninggalkanku.aku gak mampu mencari atau menerima penggantimu.walaupun jadi
orang terkenal itu tak menyulitkan ku untuk mencari cewek lain,tapi aku tak
mampu untuk melakukan semua itu.cewek-cewek itu tak akan ngaruh.dan tak akan
melunturkan rasa sayangku sama kamu.Cuma kamu yang ada dihatimu,Cuma kamu yang
bisa membuat aku merasakan jatuh cinta.jadi ku mohon jangan pergi
meninggalkanku.”
Ucapannya begitu tulus.dan semakin membuatku bersalah.aku
tak bisa memungkiri,ini lah pilihanku.mungkin david orang yang pernah mengajari
ku arti mencintai.tetapi yani,telah meluluhakan dan membuatku tak dapat
berpaling lagi pada lelaki manapun.hingga kami telah lulus sekolah dan kamipun
bertunangan. aku berharap bisa hidup bersamanya selamanya.inilah
pilihanku,kamulah jodohku...!!!kamipun teramat bahagia menjalani hubungan
selama 3tahun ini.semoga hanya maut saja yang mampu memisahkan kami berdua.